Wanita Yang Diceraikan Tanpa Disentuh Suaminya, Alasannya Hanya Karena '10 Menit' Begini

Sahabat UCers, semua orang menginginkan pernikahan impian, dipenuhi kebahagiaan dan juga madu manisnya cinta. Begitu pula wanita ini, siapa yang menduga ia akan diceraikan suaminya begitu saja.
Kisah pilunya ini dituangkan dalam buku 'Waspadalah Putriku, Serigala Mengintaimu!', karya Khalid Abu Shalih, Penerbit Elba.
Berikut kisahnya, saya tuliskan ulang semoga menjadi pelajaran bagi kita semua!

Wanita Yang Diceraikan Tanpa Disentuh Suaminya, Alasannya Hanya Karena '10 Menit' Begini
Referensi pihak ketiga
Wanita ini mengisahkan bahwa ia bertemu sang suami melalui percakapan telepon. Melalui sambungan telepon, kata-kata mesra penuh bunga cinta silih berganti diperdengarkan, begitulah mereka menjalin asmara selama setahun penuh. Kata-kata manis sang lelaki membuainya dalam cinta sebelum halal. Hatinya sudah begitu terpaut meski belum pernah saling bertemu.
Wanita itu pun mengirim foto dirinya agar bisa dikenali oleh sang lelaki. Ia pun bersedia diajak keluar bersama, tak lama hanya sepuluh menit saja.
Wanita itu lupa, islam mengatur adab interaksi antara lelaki dan wanita, termasuk yang ingin menikah. Melihat calon pasangan haruslah didampingi dengan mahram, tidak boleh hanya berdua-duaan.

Ilustrasi
Pun demikian, lelaki itu akhirnya menikahinya. Namun, kehidupan setelah akad itu jauh dari apa yang dibayangkannya. Malam pertama mereka diisi dengan percakapan yang begitu menjemukan. Wanita itu tak mampu memahami, mengapa kata manis dan mesra dahulu kini tak lagi bersisa. Ketika ia mendekati suaminya, lelaki itu justru berpaling dan melengos pergi.
Selama sepuluh malam, wanita itu berada dalam keputusasaan. Ia tak mengerti dengan sikap sang suami. Akhirnya, malam itu dengan berlinangan air mata ia bertanya pada suaminya, "apa yang kau pikirkan? mana janji-janjimu? kau anggap apa diriku?"
Sang suami, dengan berat hati menghela napas panjang, namun menjawab tegas, "Aku menyadari bahwa menikahimu adalah kesalahan terbesar. Wanita yang mau diajak keluar bersamaku, pasti juga mau keluar bersama orang lain. Maaf, aku tak menginginkan wanita seperti itu sebagai pendamping hidup dan juga ibu bagi anak-anakku."
Malam itu juga, lelaki tersebut menceraikan istrinya. Sementara wanita itu hanya bisa meratapi nasibnya, ia benar-benar terpukul. Hanya karena 10 menit keluar bersama lelaki itu sebelum menjadi suaminya, lelaki itu kehilangan seluruh cintanya.

Referensi pihak ketiga
Sahabat UCers, kita mungkin tak habis pikir dengan sikap sang lelaki, namun begitulah kenyataan yang terjadi. Seperti apapun seorang lelaki, mereka tetap saja memilih sebaik-baik wanita untuk menjadi istri dan ibu dari anak-anaknya.
Duhai muslimah, jadilah semahal-mahalnya mutiara, yang jika seseorang mencarimu, ia harus mengambilnya di dasar lautan yang tersembunyi dan rela melawan ombak dan ganasnya lautan. Karena dirimu begitu berharga!

Sumber : UCNews